Usai Dilantik Periode Kedua, Bupati Pesawaran Canangkan Museum Tapis Alquran 30 Juz
Post by Admin - 02 March 2021
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mencanangkan pembangunan Museum Tapis Alquran 30 Juz di Bumi Andan Jejama. Hal ini disampaikan Dendi saat memberikan ramah tamah pelantikan periode keduanya sebagai Bupati Pesawaran di Aula Pemkab Pesawaran, Jumat (26/2/2021).
Menurut Dendi, Indonesia menjadi destinasi kedua wisata religi di dunia setelah negara Arab Saudi. Contohnya di Indonesia ada Museum Rasulullah, di Ancol Jakarta.
“Kalau di Ancol ada Museum Rasulullah, di Pesawaran nanti ada Museum Al-Quran 30 Jus yang terbuat Dari tapis,” upseDendi.
Museum Tapis Alquran 30 Juz, nantinya melibatkan para pengrajin tapis lokal yang berasal dari masyarakat Pesawaran. “Sebenarnya kita mampu membangun dana dari APBD. Namun, kami ingin melibatkan masyarakat sebagai ladang amal kita bersama,” ucap Dendi.
Pencanangan museum tapis Al Quran ini sekaligus upaya membangkitkan para pelaku usaha mikro di Pesawaran. “Selain ada sisi budaya melestarikan tapis, juga ada sisi ekonominya, sehingga ukm dan ikm ekonomi kretif bisa bangkit di masa Pandemi,” kata Dendi.
Dalam acara ini, Dendi juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Pesawaran, penyelenggara Pilkada Pesawaran 2020, unsur TNI dan Polri yang telah menyukseskan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati di Bumi Andan Jejama.
Dalam periode keduanya, Dendi berpesan untuk bersama-sama bekerja membangun Pesawaran yang lebih baik, maju dan berkembang. “Tentunya, saya dan Pak Marzuki tidak dapat bekerja berdua saja membangun Pesawaran, butuh dukungan dan doa dari seluruh elemen masyarakat di Pesawaran,” ucapnya.
Dendi mengatakan, Pemkab Pesawaran siap menerima masukan, baik berupa saran maupun kritik yang bersifat membangun. “Pemkab Pesawaran tidak anti kritik, silahkan teman-teman LSM, media dan masyarakat yang ingin menyampaikan kritik dan sarannya,” ucap Dendi.
Hadir pula dalam acara ini, Anggota Komisi IV DPR RI sekaligus Ketua DPD PDIP Lampung, Sudin, Ketua DPRD Lampung, Mingrum Gumay, Rektor Institut Diniyah Lampung, mantan Bupati Pesawaran Aries Sandi Dharma Putra, anggota Forkopimda dan elemen masyarakakat lainnya.